Praktisi bertanya :
“Tempo dulu saat Anda memberi ceramah, sering
menyampaikan tentang pentingnya tiga akar pendidikan kesusilaan yakni “Di Zi
Gui”, “Buddhabhasita Dasabhadra Karmamarga Sutra (Sutra Tentang Sepuluh
Kebajikan)” dan “Risalah Balasan dan Ganjaran yang Setimpal”. Mengapa harus
menanam ketiga akar ini?
Master Chin Kung menjawab :
Hari ini fenomena yang terpampang di hadapan kita,
para praktisi telah terpisahkan dari mengamalkan “Buddhabhasita
Dasabhadra Karmamarga Sutra (Sutra Tentang Sepuluh Kebajikan)”, “Risalah
Balasan dan Ganjaran yang Setimpal” dan “Di Zi Gui”.
Semua orang juga tahu bahwa hari ini dunia telah
diliputi kekacauan, mengapa demikian? Para praktisi sibuk mempelajari ketiga
akar ini, tetapi tidak memahami apa yang dimaksud dengan ketiga akar tersebut!
Apabila kita hanya menekankan pada belajar kalimat
yang tercantum di dalam klasik dan sutra, dalam mempelajari ketiga akar
tersebut, “Sutra Tentang Sepuluh Kebajikan” hanya tahu dibaca, tahu
diceramahkan, tahu dihafal, tetapi sebutir pun tidak sanggup diamalkan, menurutmu
cara belajar demikian akankah berguna?
Yang paling penting, kita mesti sanggup
mengamalkan ajaran yang dibabarkan oleh Buddha Sakyamuni di dalam “Buddhabhasita
Dasabhadra Karmamarga Sutra (Sutra Tentang Sepuluh Kebajikan)”.
Apa yang dimaksud dengan akar adalah landasan, fundamental
atau fondasi, apabila akar sudah tidak ada lagi, maka itu adalah palsu, bukan
nyata adanya.
Kutipan Ceramah
Master Chin Kung 7 April 2020
Bertempat di :
Vihara Jile Si, Tainan, Taiwan
Penjelasan
“Di Zi Gui” baca di :
Risalah
Balasan dan Ganjaran Setimpal :
Sepuluh
Kebajikan :
(同修請示):「您早年講經時,常常提到三個根很重要,《弟子規》《十善業道經》《太上感應篇》。為什麼要扎根?」
今天擺在我們面前,儒釋道離開了《十善業道經》《太上感應篇》,離開了《弟子規》,我們滿意嗎?大家都知道今天整個世界亂,為什麼亂了?大家都在學儒釋道三個根的教育,不知道三個根是什麼,那還學什麼!如果我們只重視經典的文字的學習,文字是表面的,學三個根,《十善業道經》會念、會講、會背,一條也沒做到,你認為這樣的學習管用嗎?
最重要的,我們要把釋迦牟尼佛在《十善業道經》所教導我們的,我們要把它做到。所謂根,根是基礎,根要是沒有了,那是假的,那不是真的。
文摘恭錄 — 法音宣流(第十一集) 2020/4/7 台南極樂寺
Selama ini anda memiliki “Sepuluh Kebajikan” hanya
dalam bentuk buku sutra, catatan ceramah, namun tanpa pengamalan.
Kalimat Sutra ini bukanlah hanya mampu
diceramahkan, tetapi harus bisa diamalkan. Bagaimana tubuh jasmani kita dapat
mengamalkannya? Yakni tidak membunuh, lebih maju selangkah lagi, tidak
mengonsumsi daging hewani.
Bukan saja diri sendiri sanggup melakukannya,
bahkan juga menasehati orang lain. Makhluk hidup dan diriku merupakan satu
kesatuan, para siswa Buddha, tak peduli anda berada di alam manapun, ingatlah
untuk tidak melukai makhluk lainnya. Mengapa demikian?
Belajar Ajaran Buddha itu harus dimulai dari mana?
Mencari akarnya, yakni dimulai dari tidak membunuh; kalau masih mengonsumsi
daging hewani, ini sudah tidak masuk akal lagi.
Sejak kita mengambil Visudhi Trisarana, maka harus
sanggup mewujudkan sebutir sila ini, sila pertama adalah tidak membunuh.
Sang Buddha menghendaki kita supaya dalam waktu
keseharian, yang paling penting, kapan saja dan di mana saja, tidak boleh melukai
makhluk hidup, tidak mengonsumsi daging hewani, inilah yang disebut Maitri
Karuna, inilah yang disebut mengamalkan “Buddhabhasita
Dasabhadra Karmamarga Sutra (Sutra Tentang Sepuluh Kebajikan)”.
Belajar Ajaran Buddha, Buddha adalah insan maha
bajik, hari ini anda hendak meneladani Buddha, anda adalah siswa dari insan maha
bajik; niat pikiran yang timbul, bukan saja tidak boleh melakukan pembunuhan
secara langsung, tetapi juga tidak boleh melihat secara langsung proses
penyembelihan, mengapa demikian?
Setelah melihatnya akan merasa pilu, saya
hendaknya menyelamatkan makhluk hidup, bagaimana saya bisa tega menyaksikan
makhluk hidup disembelih? Tidak tega makanya cepat-cepat menjauhinya.
Kemudian, makan tiga kali sehari, tidak tega
mengonsumsi daging hewani, tidak sudi melihat di atas meja makan ada hidangan
daging hewani, ini dikarenakan munculnya hati Maitri Karuna.
Kutipan Ceramah
Master Chin Kung 7 April 2020
Bertempat di :
Vihara Jile Si, Tainan, Taiwan
十善業道在哪裡?你有十善業道,有的是什麼?有的是經本,講經的筆記、經文,有的是這個,除這個之外什麼也沒有。所以我們要的、真想學的是佛的教誨。
經文不僅能講,要能做到。身怎麼做到?不再殺生了,進一步不再吃肉。不但自己能做到,而且還能勸導別人。眾生跟我一條命,佛門弟子,無論你在哪一道,永遠記住不傷害眾生。為什麼?學佛從哪裡學起?找根,從不殺生做起;我還吃眾生肉,講不通。我們從皈依三寶之後,就要把這個戒條認真徹底做到,第一條不殺生。佛要求我們,日常生活當中,重要的要做到,一切時、一切處都不可以傷害眾生,不吃眾生肉,這就叫慈悲,這就叫受持《十善業道經》。學佛,佛是大善人,你今天學佛,你是大善人的學生;起心動念,不但不能親手殺,(也)不看見殺生,為什麼?看到了難過。我要救眾生,我怎麼忍心看眾生被殺害?不忍心,遠遠的離開。再之,一天三餐,這三餐不忍吃眾生肉,不願意看到飯桌上還有眾生肉,這是為什麼?慈悲心出來了。
文摘恭錄 — 法音宣流(第十一集) 2020/4/7 台南極樂寺
Seiring berjalannya waktu, sudah melewati waktu 6
dekade, kurun waktu melatih diri yang panjang, butir pertama dari Sepuluh
Kebajikan, barulah dapat diwujudkan.
Memelihara kebiasaan tidak membunuh makhluk hidup
lainnya, tidak mengonsumsi daging hewani. Ketika makhluk hidup lainnya sedang
mengalami kesusahan, melihat hal ini mesti pergi menolongnya, memohon pada si
penjagal supaya melepaskan satu nyawa tersebut.
Inilah bentuk dari Sepuluh Kebajikan, sudah 6
dekade memeliharanya jadi kebiasaan, bukan hanya tidak membunuh, bahkan
melihatnya juga tidak tega.
Hak apa yang saya miliki sehingga boleh membunuh
orang? Hak apa pula yang dimiliki sehingga boleh membunuh semua makhluk, bahkan
memperlakukan makhluk hidup ini sebagai hidangan di atas meja makan?
Melihat hal ini hanya bisa mengelus dada melafal
sepatah Amituofo, alangkah sakitnya hati kita, alangkah pilunya terasa!
Maka itu hendaknya dapat melupakan diri sendiri,
dengan sendirinya dapat menyelamatkan makhluk lainnya. Apabila memiliki jodoh
ini, buatlah hidangan vegetarian guna menasehati para Meat Lovers supaya mau
beralih menjadi Veggie, menasehatinya supaya mau mengembangkan hati Maitri
Karuna.
Menyelamatkan nyawa satu orang, melampaui
membangun pagoda tujuh tingkat, inilah yang dikatakan orang zaman dulu. Insan
zaman dulu dapat mewujudkannya, mengapa kita tidak? Senantiasa menjalani pola
makan Vegetarian, lama kelamaan dengan sendirinya dapat mewujudkan sila tidak
membunuh.
Meskipun tidak melakukan pembunuhan, tetapi ada
timbul niat pikiran, inilah yang disebut karma yang dilakukan melalui pikiran. Janganlah
berpikir bahwa saya kan tidak membunuh, tetapi begitu niat membunuh itu timbul,
Alayavijnana (kesadaran ke-8 atau gudang kesadaran) segera merekamnya.
Andaikata anda memahami kebenaran yang sesungguhnya, maka anda akan memahami
alangkah mengerikannya.
Kutipan Ceramah
Master Chin Kung 7 April 2020
Bertempat di :
Vihara Jile Si, Tainan, Taiwan
時間久了,六十多年了,學習的時間長了,十善之第一條,這一善才做到了。養成習慣,不殺害眾生,不食眾生肉。眾生在受難的時候,看到了一定去救牠,求這個殺眾生的眾生,求他饒牠一條活命,或者是買已經被殺的眾生跟你交換。這是業,十善業。六十年養成習慣,不但不殺,現在不忍心看到。我有什麼權力殺人?有什麼權力殺害一切眾生,還把這些被殺害的眾生做為我的飲食?念一聲阿彌陀佛,心裡頭多麼痛心,多深的感受!所以有捨身,忘記自己,自自然然他能夠去救眾生。有這個緣分,做一些好的素菜跟你調換,勸導吃眾生肉的人,勸他發慈悲心。救人一條命,勝造七級浮屠,古人的話。古人做得到,我們為什麼做不到?常常素食,久而久之,自自然然能持這條戒。
修行人,修是修正,行是行為。我們所有的造作都叫行,心裡想,沒去做,意業的行為,你有這個意思。不要以為意我沒殺,你才一動心,阿賴耶識裡頭已經記錄下來。如果你要了解事實真相,你就曉得多可怕。
文摘恭錄 — 法音宣流(第十一集) 2020/4/7 台南極樂寺