Senin, 01 November 2021

JTSXL 09 - Kisah Praktisi Pan Zhen Gui

 

 

Kutipan “Jing Tu Sheng Xian Lu” (Kisah Para Praktisi yang terlahir di Alam Sukhavati)

Periode Tiongkok Nasionalis (1912-1949), Kisah Praktisi Pan Zhen Gui

 

Pan Zhen-gui, berasal dari prefektur Jining, Provinsi Shandong. Sewaktu muda, kondisi keluarganya miskin, ia adalah seorang pemalas yang bertabiat tidak terpuji.

 

Kemudian, sekitar tahun 1920-1921, ada seorang praktisi bernama Pan Dui-fu datang menggalang dana untuk merenovasi Vihara Jing Ju di Distrik Dongguan, Kota Jinan. Karena ini, Pan Zhen-gui mendengar tentang Pintu Dharma Tanah Suci, sejak itu, ia pun sepenuh hati bertekad untuk terlahir di Alam Sukhavati.

 

Kemudian, ia membaca buku Aliran Sukhavati, memutuskan untuk tidak membunuh dan mulai bervegetarian. Setiap kali ia melihat makhluk yang bernyawa, ia bukan hanya tidak akan menyakitinya, saat bertemu dengan makhluk yang tenggelam, ia juga akan menolongnya.

 

Awalnya ia adalah seorang pemabuk berat, tetapi sejak itu ia tidak menyentuh setetes pun arak. Setiap hari ia bersujud di hadapan Buddha dengan sangat tulus, sambil melafal Amituofo selama kurun waktu satu dupa, dan sudah jadi kebiasaan.

 

Karena saat itu sedang ada peperangan, setiap kali melafal Amituofo, ia bertobat dengan sangat tulus atas kesalahan yang pernah dilakukannya, seringkali bertobat sampai menangis tersedu-sedu.

 

Kemudian, pada suatu musim dingin, Pan Zhen-gui tiba-tiba jatuh sakit, sampai pada tahun berikutnya bulan 3 saat musim semi, kondisi penyakitnya semakin parah, ia pun mengingatkan keluarganya supaya tidak mengganggunya, agar ia tidak kehilangan pikiran benar (pikiran melafal Amituofo dan tekad terlahir ke Alam Sukhavati).

 

Suatu hari, ia berkata ada dua orang anak muncul di hadapannya, terus memuji dirinya, lalu mengusap puncak kepalanya dengan tangan mereka. Ada suatu hari lagi, ia meminta istrinya untuk mengambil pakaian baru dan bersih untuk dikenakannya, katanya hendak bertemu dengan “Tiga Suciwan Alam Sukhavati”.

 

Tidak lama kemudian, ia berkata, “Tiga Suciwan Alam Sukhavati” telah datang!

 

Ia meminta istrinya untuk segera membakar dupa, terus mengatakannya sebanyak 3 kali, kemudian berkata, “Saya pasti terlahir ke Alam Sukhavati!”

 

Setelah selesai berkata, Pan Zhen-gui pun melafal Amituofo dan terlahir ke Alam Sukhavati. Saat itu, ia berusia 44 tahun.

 

Video :

https://youtu.be/S4xLVTwf_OE

 

 

《淨土聖賢錄》

民國 潘貞桂

潘貞桂,山東濟寧人。少貧,素行無賴。民國庚申辛酉間,潘對鳧居士,募建濟南東關淨居寺,貞桂得聞淨土法門,一心傾向。閱初機淨業指南,即戒殺長齋,凡有命生物,一概不傷,遇沉溺者即救之。素酗酒,自此亦不入口。每日跪宣聖號一炷香,習以為常。又以時值兵亂,每於念佛時,懺悔前愆,涕泗交流。某年冬,忽染疾,及春三月,病篤,戒家人勿擾,失我正念。一日,自言有二童子現前,讚之不已,以手摩其頂。又一日,令其妻取新潔衣服,穿之,以便見三聖。少頃,云三聖來,令其妻速焚香,如是者三。又云,我決往西方,言訖遂逝,時年四十四。